Seluruh wartawan Media Indonesia Times namanya masuk di Box redaksi Klik Disini Untuk Indormasi dan Hak Jawab Klik Ini.
Accept
Media Indonesia TimesMedia Indonesia TimesMedia Indonesia Times
  • Pemerintahan
  • Hukum Dan Kriminal
  • Politik
  • Peristiwa
  • Opini
Search
  • Advertise
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Reading: Presidium Gerakan Pakel Damai dan Sejahtera temui Busyro Muqoddas
Share
Sign In
Notification Show More
Media Indonesia TimesMedia Indonesia Times
  • Home
  • Polri
  • TNI
  • Pemerintahan
  • Hukum Dan Kriminal
  • Olah Raga
  • Politik
  • Peristiwa
  • Opini
Search
  • Home
  • Polri
  • TNI
  • Pemerintahan
  • Hukum Dan Kriminal
  • Olah Raga
  • Umum
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2022 Media Indonesia Times
Media Indonesia Times > Blog > Umum > Presidium Gerakan Pakel Damai dan Sejahtera temui Busyro Muqoddas
Umum

Presidium Gerakan Pakel Damai dan Sejahtera temui Busyro Muqoddas

Idham Holid
Uploader Idham Holid
Share
4 Min Read

BANYUWANGI – Media Indonesia Times| Jajaran Presidium Gerakan Pakel Damai dan Sejahtera (Presidium GPDS), yang didominasi warga Nahdlatul Ulama (NU) Desa Pakel, Kecamatan Licin, Banyuwangi, Jawa Timur, akhirnya bisa bernafas lega. Kenapa?. Karena mereka berhasil mengadu atau curhat kepada Ketua Bidang Hukum, HAM, dan Hikmah, PP Muhammadiyah, Busyro Muqoddas.

Mantan Ketua KPK tersebut ditemui dan diminta mendengarkan keluh kesah warga Desa Pakel, saat mengisi ceramah pengajian Ahad Pagi di masjid Ahmad Dahlan Banyuwangi, Minggu (23/6/2024).

Kepada Busyro Muqoddas, rombongan Presidium GPDS, yang dipimpin Syamsul Mu’arif dan Nur Aini, menceritakan tentang konflik sosial yang terjadi diwilayah Desa Pakel. Bahwa terdapat oknum luar daerah yang diduga menjadi pemicu perpecahan dan permusuhan antar warga.

Mereka juga menguasai tanah negara serta disinyalir melakukan penebangan tanaman milik perkebunan dengan luas sekitar 225 hektar. Bukan hanya itu, kelompok warga itu juga dinilai kerab menebar ketakutan serta perselisihan kepada masyarakat.

“Mereka bukan murni warga Desa Pakel. Sejak keberadaan kelompok warga tersebut, tanaman milik kami juga tiba-tiba ada yang menebangi,” keluh Nur Aini kepada Busyro Muqoddas.

Kepada tokoh Muhammadiyah Pusat itu, Presidium GPDS berharap untuk bisa dibantu guna mewujudkan kedamaian dan kondusifitas diwilayah Desa Pakel. Meski tidak mendapat jawaban dari Busyro Muqoddas, warga NU Desa Pakel mengaku telah puas bisa menyampaikan uneg-uneg.

“Bapak Busyro Muqoddas adalah tokoh panutan nan bijaksana, kami yakin beliau akan lebih mengedepankan kemaslahatan umat,” cetus pria asal Dusun Krajan, Desa Pakel ini.

Upaya Presidium GPDS untuk menemui Busyro Muqoddas ini bukan tanpa sebab. Langkah tersebut dilakukan karena warga NU Desa Pakel, mendapat informasi bahwa Ketua Bidang Hukum, HAM, dan Hikmah, PP Muhammadiyah, Busyro Muqoddas, sedang ada kegiatan di Banyuwangi. Selama di Banyuwangi, dia dikabarkan akan menemui sekelompok warga di Desa Pakel, seperti yang dilakukan pada akhir Juli 2022 lalu.

Berita Lainnya :  Dandim 0825/Banyuwangi Pimpin Apel Pemberangkatan GP Ansor dan Banser Banyuwangi Halal Bihalal Ke Kodam V/Brawijaya

Dan kelompok yang dijumpai Busyro Muqoddas itu merupakan sekelompok warga Desa Pakel yang dikeluhkan oleh Presidium GPDS.

“Kami sangat menghormati dan meng idolakan Bapak Busyro Muqoddas. Semoga, jika beliau bisa menyakini kebenaran informasi dari mereka, kami harapkan beliau juga menerima informasi dari kami secara adil dan bijaksana,” cetus Syamsul Mu’arif.

“Jangan sampai nama harum beliau menjadi berkurang, gara-gara hanya mendengar informasi satu pihak,” imbuhnya.

Perjuangan Presidium GPDS untuk bisa mengadukan tentang konflik sosial di Desa Pakel, terbilang sangat luar biasa. Pertama, mereka mendatangi Busyro Muqoddas, saat sedang menjadi pembicara dalam Launching Al-Maun Goes to Village dan Dialog Ideologi Kepemimpinan Berkemajuan, di Rumah Sakit Islam (RSI) Fatimah, Jalan Raya Jember No.25, Dusun Krajan, Desa Kalirejo, Kecamatan Kabat, Sabtu (22/6/2024).

Kegiatan yang digelar Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) PP Muhammadiyah, itu mengusung tema ‘Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat Terdampak Konflik Agraria dan SDA’. Disitu, Presidium GPDS, tidak berhasil menyampaikan aduan kepada Busyro Muqoddas.

Usaha kedua dilakukan dengan mendatangi ke Hotel Santika Banyuwangi, tempat Busyro Muqoddas menginap, di Jalan Letjen S Parman No.15, Kelurahan Sobo, pada Sabtu malam (22/6/2024). Karena Busro Muqoddas, sedang kurang enak badan, Presidium GPDS tidak bisa melontarkan aduan secara panjang lebar.

Hingga akhirnya, Presidium GPDS, berhasil meluapkan curhatan kepada Busyro Muqoddas, di masjid Ahmad Dahlan Banyuwangi.

“Kami akui, kami lumayan kesulitan untuk bisa menyampaikan pengaduan kepada Bapak Busyro Muqoddas,” urai Syamsul Mu’arif. (*)

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Berita Sebelumnya Buka Fashion Carnaval Pagelaran Budaya, Kapolda NTT : Ini Wujud Apresiasi terhadap Kekayaan Budaya NTT
Berita Baru Update Mahasiswa Beri Apresiasi Polri Berpredikat Lembaga Bercitra Baik Versi Litbang Kompas

Stay Connected

235.3kFollowersLike
69.1kFollowersFollow
11.6kFollowersPin
56.4kFollowersFollow
136kSubscribersSubscribe
4.4kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Yang Mungkin Anda Cari :

Umum

Ketika Ibunda KIP Menjadi Ibunda Bagi Putra Putranya dan Tetap Menjadi Ibunda Untuk Masyarakat Jawa Timur

22/06/2025
Umum

PW Fast Respon Sukses Gelar Sholawat dan Doa Bersama Sambut Hari Bhayangkara ke-79

22/06/2025
Umum

Khitanan Massal Laser di Pesantren Darul Ilmi, Wujud Nyata Kepedulian Sosial Berbasis Syariah

22/06/2025
Umum

Sah.! Juara 1 Lele Sebrat 2,6 kg Dalam STD CUP 1, Diraih Oleh Cak A,an Dari Genteng

22/06/2025
Show More
Media Indonesia TimesMedia Indonesia Times
Follow US
© 2022 PT. Media Blambangan News | Media Indonesia Times
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?