Maluku -Media Indonesia Times| Sebut saja Rara (nama samaran) yang memiliki anak yang gagal masuk seleksi Bintara Polri tahun 2024 ini sebut saja Doni (rara) asal Maluku.
Rara mengatakan, sebelum Doni melakukan sidang terakhir dirinya sangat yakin anaknya ini akan lolos pasalnya dengan nilai-nilai anaknya dibilang sangat bagus, namun disaat sidang terakhir sangat disesalkan anak kebanggaannya ternyata tidak lolos.
“Awalnya saya yakin anak saya lolos karena nilainya bagus, tapi tidak lolos,”ujarnya.
Lanjutnya, Kakak Doni kerumah salahsatu oknum bidang SDM dimana Doni mendaftarkan diri sebagai Bintara dengan maksud untuk mencari solusi namun sangat disayangkan ada nominal mahar (upeti) yang harus dibayarkan.
“Kalau mau lolos harus bayar mahar,” jelasnya.
Dengan sontak, dirinya pun tidak sanggup untuk memenuhi mahar tersebut, akhirnya dirinya dan Doni ikhlas lantaran tidak lolosnya masuk sebagai polisi.
“Tidak apa-apa tahun ini tidak lolos, tahun selanjutnya akan dicoba lagi,” pungkasnya.(Rd)