Banyuwangi – Media Indonesia Times| Ketidakberesan dalam pengawasan dan penegakan peraturan kembali mencuat di Kabupaten Banyuwangi. Fitness di area Boom Marina, yang terletak di kawasan strategis kota ini, diketahui masih beroperasi meski belum memiliki izin kelayakan yang seharusnya menjadi syarat utama bagi operasionalnya.
Keberadaan fitness ini tanpa izin kelayakan menimbulkan banyak tanda tanya mengenai peran instansi terkait dalam melakukan pengawasan dan penegakan hukum. Apakah ada kelalaian, ataukah ini merupakan cerminan dari lemahnya sistem pengawasan yang seharusnya memastikan setiap badan usaha memenuhi semua persyaratan legal sebelum mulai beroperasi?
Selaku Masyarakat, Yanto , mulai mengeluhkan ketidakjelasan ini dan menuntut transparansi serta tindakan tegas dari pihak berwenang.
“Kami merasa khawatir dengan keselamatan dan kesehatan jika tempat seperti ini dibiarkan beroperasi tanpa izin yang jelas. Apakah instansi terkait tidak peduli dengan dampaknya?” ujar Yanto.
Di sisi lain, pengusaha fitnes di kawasan Boom Marina tetap melanjutkan operasionalnya tanpa hambatan yang berarti. Hal ini menimbulkan kesan bahwa ada “pembiaran” dari pihak berwenang, yang seharusnya bertindak cepat untuk menegakkan aturan. Kegagalan dalam menghentikan operasional tempat ini sebelum izin kelayakan diperoleh menunjukkan adanya celah besar dalam sistem regulasi.
Aliansi Relawan Kontraktor dan tim sukses pendukung Bupati Banyuwangi ,Jhon Al maarif, yang selama ini vokal dalam isu-isu transparansi dan kepatuhan hukum, juga mengkritik keras sikap diam dari instansi terkait. Mereka mendesak agar dilakukan audit menyeluruh terhadap fitness di area Boom Marina dan instansi yang bertanggung jawab atas pengawasan dan pemberian izin.
“Kami menuntut agar pemerintah daerah segera mengambil tindakan tegas. Ini bukan hanya tentang satu tempat fitness, tapi ini tentang bagaimana kita menjamin bahwa setiap usaha di Banyuwangi mematuhi aturan dan standar yang ada demi keselamatan dan kenyamanan masyarakat,” pungkasnya Jhon perwakilan dari Aliansi Relawan Kontraktor dan Tim sukses pendukung Bupati Banyuwangi.
(Tim)