PONOROGO – Media Indonesia Times| Menghadapi musim hujan, Polisi bersama TNI dan warga masyarakat di Kecamatan Badegan Kabupaten Ponorogo menggelara bakti sosial bersih – bersih lingkungan.
Kapolsek Badegan Polres Ponorogo, AKP Haryono mengatakan kegiatan ini bagian upaya mencegah banjir saat musim hujan nanti.
“Sesuai perintah bapak Kapolres Ponorogo agar kami yang ada di wilayah jajaran Polres Ponorogo melaksanakan mitigasi untuk antisiapasi bencana banjir saat musim hujan tiba,” ujar AKP Haryono di lokasi baksos, Sabtu (19/10).
Kapolsek Badegan AKP Haryono bersama PS Danramil 0802/08 Badegan Pelda Eko, anggota Polsek Badegan, Koramil Badegan, serta masyarakat setempat, bergotong royong membersihkan lingkungan dan saluran air yang berpotensi menyebabkan banjir.
Ia menjelaskan bahwa selokan di wilayah tersebut memiliki peran penting sebagai saluran air.
“Jika air meluap, dapat menyebabkan genangan yang berpotensi membahayakan warga,” kata AKP Haryono.
Kapolsek Badegan juga menekankan bahwa gotong royong ini merupakan wujud sinergitas antara TNI, Polri, dan masyarakat dalam hal ini menjaga kebersihan lingkungan.
“Kegiatan ini juga untuk menjaga kebersihan lingkungan untuk kesehatan masyarakat,” tambah AKP Haryono.
Melalui kegiatan ini, diharapakan dapat meminimalisir bencana alam, terutama saat musim hujan.
Kehadiran TNI dan Polri dalam kegiatan ini disambut positif oleh warga.
Kepala Desa Biting, Bambang Warsito, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada kedua institusi atas peran serta mereka.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Polri dan TNI. Dengan bantuan mereka, pekerjaan menjadi lebih cepat selesai, dan kami semakin bersemangat,” ungkap Bambang.
Di tempat terpisah, Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo menegaskan pentingnya kepedulian jajarannya terhadap kondisi lingkungan di wilayah masing-masing.
“Kami akan terus melakukan kerja bakti, bakti sosial, dan kegiatan lain yang bermanfaat bagi masyarakat,” tegasnya.
Melalui aksi gotong royong ini, diharapkan sinergi antara TNI, Polri, dan masyarakat semakin kuat dalam menjaga lingkungan serta mencegah terjadinya bencana alam. (*)
