Seluruh wartawan Media Indonesia Times namanya masuk di Box redaksi Klik Disini Untuk Indormasi dan Hak Jawab Klik Ini.
Accept
Media Indonesia TimesMedia Indonesia TimesMedia Indonesia Times
  • Pemerintahan
  • Hukum Dan Kriminal
  • Politik
  • Peristiwa
  • Opini
Search
  • Advertise
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Reading: GM FKPPI Banyuwangi Gagas Model Kepemimpinan Kontekstual: Belajar dari Lele dan Arwana
Share
Sign In
Notification Show More
Media Indonesia TimesMedia Indonesia Times
  • Home
  • Polri
  • TNI
  • Pemerintahan
  • Hukum Dan Kriminal
  • Olah Raga
  • Politik
  • Peristiwa
  • Opini
Search
  • Home
  • Polri
  • TNI
  • Pemerintahan
  • Hukum Dan Kriminal
  • Olah Raga
  • Umum
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2022 Media Indonesia Times
Media Indonesia Times > Blog > Umum > GM FKPPI Banyuwangi Gagas Model Kepemimpinan Kontekstual: Belajar dari Lele dan Arwana
Umum

GM FKPPI Banyuwangi Gagas Model Kepemimpinan Kontekstual: Belajar dari Lele dan Arwana

Idham Holid
Uploader Idham Holid
Share
3 Min Read

BANYUWANGI – Media Indonesia Times| Suasana hangat dan penuh keakraban menyelimuti malam silaturahmi para pengurus Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-POLRI (GM FKPPI) PC-1325 Banyuwangi di kediaman tokoh kharismatik KH. Ir. Achmad Wahyudi, S.H., M.H., yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Adz Dzikro Banyuwangi.

Acara silaturahmi yang berlangsung pada Rabu (09/04/2025) malam itu, menjadi momen reflektif sekaligus inspiratif ketika Ketua GM FKPPI PC-1325 Banyuwangi memberikan pemaparan mendalam tentang tipologi kepemimpinan, yang dibingkai melalui analogi unik namun penuh makna yakni “Kepemimpinan tipe ikan lele dan ikan arwana”.

Dalam pemaparannya, Ketua GM FKPPI menegaskan bahwa dalam dunia kepemimpinan, tidak ada satu gaya yang superior atas yang lain.

“Yang ada hanyalah gaya kepemimpinan yang tepat, sesuai dengan kebutuhan dan tantangan zaman,” ujar Ir. Achmad Wahyudi.

Beliau mencontohkan dua pendekatan kontras namun sama-sama relevan: pemimpin bertipe ikan lele dan pemimpin bertipe ikan arwana.

Pemimpin bertipe “Ikan Lele”, dianalogikan sebagai sosok yang tumbuh di situasi penuh konflik dan dinamika. Seperti ikan lele yang justru sehat dan berkembang dalam air keruh, pemimpin tipe ini tidak alergi terhadap tantangan. Mereka justru ‘berpesta’ di tengah turbulensi sosial, politik, atau organisasi.

Dalam konteks nasional, Prabowo Subianto disebut sebagai contoh nyata dari tipologi ini. Dengan gaya yang lugas, tegas, dan berani masuk ke dalam pusaran konflik, ia dikenal sebagai pemimpin yang siap mengambil risiko demi terciptanya ketertiban. Pemimpin seperti ini cocok saat kondisi bangsa membutuhkan pengambil keputusan yang berani dan responsif.

Sebaliknya, pemimpin bertipe “Ikan Arwana” menyukai lingkungan yang jernih, tenang, dan stabil. Seperti ikan arwana yang anggun berenang di air bening, pemimpin ini menonjol dalam merawat harmoni, mencegah benturan, dan membangun konsensus.

Berita Lainnya :  FSB Awasi Penahanan Ijazah Siswa SMP,SMA/SMK, Sekjen Dendy Eka Wardhana SH: Ini PelanggaranTerhadap Konstitusi Pendidikan

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi gambaran ideal dari tipe ini. Dalam masa kepemimpinannya, SBY dikenal sangat hati-hati, diplomatis, dan cenderung menghindari konflik terbuka. Ia lebih memilih membangun stabilitas jangka panjang dan memberikan ruang bagi seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif tanpa tekanan.

Ketua GM FKPPI Banyuwangi menutup paparannya dengan pesan kuat, kedua tipologi pemimpin tersebut sama-sama baik dan saling melengkapi.

“Bangsa ini butuh pemimpin tipe ikan lele, saat konflik dan krisis menuntut penyelesaian cepat. Tapi juga butuh pemimpin tipe ikan arwana, saat suasana menuntut ketenangan dan kestabilan,” ungkapnya.

Silaturahmi yang berlangsung hampir tiga jam ini, tidak hanya mempererat tali persaudaraan antar anggota GM FKPPI, tetapi juga membuka cakrawala berpikir tentang pentingnya pemetaan karakter kepemimpinan yang adaptif dan sesuai dengan konteks zaman.

Dengan semangat kebangsaan dan nilai-nilai perjuangan keluarga besar TNI-POLRI, para peserta silaturahmi sepakat bahwa generasi muda harus mampu membaca dinamika zaman dan menyiapkan diri menjadi pemimpin yang tidak hanya cerdas, tetapi juga bijak dalam memilih “kolam” kepemimpinannya. (*)

(sumber: Biro Publikasi dan Dokumentasi GM FKPPI 1325)

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Berita Sebelumnya Upacara Serah Terima Jabatan Kepala Korps Kepolisian Perairan dan Udara Baharkam Polri
Berita Baru Update Suport Swasembada Pangan Nasional, Banyuwangi Target Produksi 800 Ribu Ton Beras pada 2025
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Stay Connected

235.3kFollowersLike
69.1kFollowersFollow
11.6kFollowersPin
56.4kFollowersFollow
136kSubscribersSubscribe
4.4kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Yang Mungkin Anda Cari :

Umum

Banyuwangi Creatif Market Taman Blambangan Makin Meriah, Omzet Pedagang Tembus Lebih 150 Juta Rupiah

16/11/2025
Umum

Drama Penggerebekan di Tanjungbumi, Polres Bangkalan Bekuk Tersangka Narkoba

16/11/2025
Umum

Gelora Tanpa Henti: MAKI Jatim Menjadi Garda Terdepan Gerakan Anti Bullying di Jawa Timur

16/11/2025
Umum

BMX Supercross Banyuwangi 2025 Resmi Dimulai, UCI: Terima Kasih Banyuwangi

15/11/2025
Show More
Media Indonesia TimesMedia Indonesia Times
Follow US
© 2022 PT. Media Blambangan News | Media Indonesia Times
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?