BANYUWANGI – Media Indonesia Times| Seorang nelayan bernama Abdul Hanis (45) dilaporkan hilang di Perairan Gending, Kabupaten Probolinggo, pada Selasa (13/5/2025), setelah diduga mengalami kecelakaan laut saat mencari ikan. Menanggapi laporan tersebut, Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banyuwangi langsung mengerahkan personel dari Pos TNI AL (Posal) Mayangan untuk bergabung dalam operasi pencarian bersama tim SAR gabungan.
Tim SAR terdiri dari unsur Basarnas, Polairud, BPBD, Tagana, dan dibantu oleh warga serta komunitas nelayan setempat yang turut peduli terhadap nasib sesama pencari nafkah di laut. Kegiatan pencarian dilakukan secara intensif sejak pagi hingga sore hari, menyusuri perairan dengan menggunakan tiga unit sekoci karet milik TNI AL dan satu unit perahu nelayan, yang dilengkapi peralatan komunikasi dan medis.
Informasi awal mengenai insiden kecelakaan laut ini, diterima dari laporan masyarakat pesisir dan langsung direspons cepat oleh Posal Mayangan. Laporan tersebut kemudian disampaikan kepada Komandan Lanal (Danlanal) Banyuwangi, Letkol Laut (P) Muhamad Puji Santoso, M.Sc., yang segera memerintahkan jajaran Posal untuk bergerak cepat memperkuat upaya pencarian di lapangan.
“Pencarian dimulai pukul 10.00 WIB dan berlangsung hingga 17.00 WIB. Namun, hingga hari pertama operasi ditutup, keberadaan korban belum juga ditemukan. Operasi akan kami lanjutkan esok hari dengan memperluas sektor pencarian,” terang Letda Laut (S) Nur Hasan, Danposal Mayangan, saat dikonfirmasi di lokasi.
Letda Nur Hasan menegaskan, bahwa Lanal Banyuwangi akan mengerahkan segala sumber daya yang dimiliki untuk memaksimalkan proses pencarian.
“Kami berkomitmen penuh dalam misi kemanusiaan ini. Setiap potensi yang kami miliki dikerahkan demi menemukan korban sesegera mungkin. Kami juga terus melakukan koordinasi erat dengan seluruh unsur SAR, serta melibatkan masyarakat nelayan yang sangat membantu di lapangan,” tegasnya.
Operasi ini menunjukkan kolaborasi yang solid antara unsur militer, sipil, dan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat di laut. Lanal Banyuwangi menegaskan bahwa keselamatan warga pesisir, khususnya nelayan, adalah bagian penting dari tugas TNI AL dalam menjaga keamanan dan stabilitas wilayah maritim.
Hingga berita ini diturunkan, tim SAR masih bersiap untuk melanjutkan pencarian hari kedua dengan memperluas area pencarian dan meningkatkan intensitas patroli laut. (rag)
