Banyuwangi -Media Indonesia Times| Gambiran – Peran Babinsa (Bintara Pembina Desa) tidak hanya terbatas pada pembinaan teritorial dan pertahanan keamanan. Lebih dari itu, Babinsa juga aktif terlibat dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup warga binaannya. Salah satu wujud nyata komitmen tersebut adalah kehadiran Babinsa Desa Wringinrejo dari Koramil 06 Gambiran Kodim 0825 Banyuwangi Serka Imam Turmudi di acara sosialisasi pencegahan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang diselenggarakan di Desa Wringinrejo, Kec Gambiran. Jumat, 13-06-2025.
Sosialisasi ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, ibu-ibu PKK, karang taruna, hingga perwakilan perangkat desa. Kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini menegaskan sinergi antara TNI dengan komponen masyarakat dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan harmonis, dimulai dari lingkup terkecil yaitu keluarga.
Dalam sambutannya, Kepala desa Wringinrejo menyampaikan pentingnya pemahaman masyarakat tentang berbagai bentuk KDRT, baik fisik, psikis, seksual, maupun penelantaran ekonomi. “Kekerasan dalam rumah tangga adalah masalah serius yang dapat merusak sendi-sendi keluarga dan berdampak negatif pada perkembangan anak. Oleh karena itu, melalui sosialisasi ini, kami berharap masyarakat dapat mengenali tanda-tanda KDRT, mengetahui hak-hak korban, dan berani melapor jika menjadi atau mengetahui adanya tindak KDRT,” ujarnya.
Babinsa sendiri, dalam kesempatan tersebut, turut menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan sosialisasi KDRT ini. Ia menekankan bahwa Babinsa sebagai ujung tombak TNI di tengah masyarakat memiliki peran strategis dalam membantu mensosialisasikan informasi penting seperti ini. “Kami, Babinsa, adalah bagian dari masyarakat. Kami hadir untuk melayani dan melindungi. Pencegahan KDRT adalah tanggung jawab bersama. Kami siap membantu dan bersinergi dengan seluruh pihak dalam upaya menekan angka kasus KDRT di wilayah binaan kami,” tutur Babinsa
Lebih lanjut, Serka Imam Turmudi menambahkan bahwa lingkungan keluarga yang bebas dari kekerasan akan melahirkan generasi penerus yang sehat mental dan fisik, yang pada akhirnya akan berkontribusi positif bagi kemajuan bangsa. Ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak ragu melaporkan jika ada indikasi KDRT kepada pihak berwajib atau lembaga terkait yang memiliki kompetensi dalam penanganan kasus KDRT.
Kehadiran Babinsa Produktif dalam kegiatan sosialisasi pencegahan KDRT ini merupakan cerminan dari komitmen TNI dalam mendukung program-program pemerintah yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan dan perlindungan hak asasi manusia di tingkat desa. Diharapkan, dengan sinergi yang kuat antara TNI, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat, angka kasus KDRT dapat ditekan dan tercipta keluarga-keluarga yang harmonis serta berdaya di seluruh pelosok negeri.
#josuko_061
#kohir99
#korem083_produktif
#kodim0825produktif
#korem083bdj
#kodam5brw