BANYUWANGI – Media Indonesia Times| Kegiatan Pra TMMD ke-125 yang dilaksanakan oleh Kodim 0825/Banyuwangi di Kecamatan Siliragung semakin menunjukkan hasil yang nyata dan PRODUKTIF. Salah satu pemandangan unik sekaligus mengesankan adalah penggunaan angkong (gerobak dorong) yang menjadi alat bantu utama para Babinsa dalam mengangkut material bangunan. (25-06-2025)
Angkong kini seolah menjadi “teman seperjuangan” bagi para prajurit yang tengah bekerja keras membangun infrastruktur desa, seperti jembatan, saluran air, dan rumah warga kurang mampu. Keberadaan alat sederhana ini justru mencerminkan semangat dan ketekunan dalam menyelesaikan setiap pekerjaan secara efisien dan PRODUKTIF.
Dandim 0825/Banyuwangi, Letkol Arh Joko Sukoyo, S.Sos., M.Han., menyampaikan bahwa semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh para Babinsa, dibantu alat-alat manual seperti angkong, mencerminkan nilai-nilai dasar kemanunggalan TNI dengan rakyat.
“Kami melihat langsung bagaimana para Babinsa bekerja keras dan PRODUKTIF dalam pelaksanaan TMMD, meskipun dengan alat sederhana. Yang terpenting adalah semangat dan hasil nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan TMMD ini bertujuan mempercepat pembangunan di daerah terpencil serta mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. Pemanfaatan angkong dalam pengangkutan material menunjukkan bagaimana kreativitas dan efisiensi tetap bisa berjalan seiring, tanpa harus mengandalkan alat berat.
Masyarakat setempat pun menyambut dengan antusias dan turut serta dalam proses pembangunan. Dengan adanya sinergi ini, TMMD 125 diharapkan menjadi program yang benar-benar bermanfaat dan PRODUKTIF dalam meningkatkan taraf hidup warga Siliragung dan sekitarnya.
(Red)
