Surabaya – Media Indonesia Times | Alumni Universitas Brawijaya Golf Jatim (ABG) golf 2025 menggelar turnamen golf yang diikuti baik dari Alumni Universitas Brawijaya maupun dari umum dengan latar belakang profesi yang berbeda-beda, pada Minggu (4/5/2025).
Sebanyak 139 pegolfer siap mengikuti turnamen dengan tee off tepat pukul 06.45 WIB yang ditandai dengan pemukulan bola asap bersama Wakil Rektor 2 Universitas Brawijaya M. Ali Safaat, Djadjok Natsir, Nazarrudin dan Moh Sidik Asngari, menandakan bahwa Turnamen Alumni Universitas Brawijaya Golf (ABG) resmi dimulai.
Momen ini bukan hanya sekadar pembukaan turnamen, tetapi juga simbol persatuan dan rekoneksi antara alumni dan pegolfer umum, menciptakan jembatan yang lebih kuat untuk jaringan profesional dan sosial.
Berbagai hadiah telah dipersiapkan oleh panitia, untuk hole in one total uang tunai 200 juta dan 2 unit mobil BYD-M5 dan BYD Dolphin serta logam mulia 50 gram, sedangkan untuk hadiah grand prize berupa logam mulia total 35 gram.
Hadiah-hadiah ini tidak hanya menarik bagi para pemain, tetapi juga menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton yang hadir, memeriahkan suasana turnamen dengan harapan dan semangat.
Rahmat Yuliawan, ketua panitia penyelenggara turnamen Alumni Universitas Brawijaya Golf Jatim 2025, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya fokus pada kompetisi sebagai olahraga, tetapi juga sebagai ajang untuk menjalin silaturahmi dan berbagi pengalaman antar alumni.
Rahmat menambahkan, acara ini juga memberikan kesempatan bagi alumni untuk saling berdiskusi tentang tantangan dan pencapaian di bidang masing-masing, serta membangun sinergi yang dapat bermanfaat bagi perkembangan karir mereka. Keberhasilan acara ini diharapkan dapat mendorong pelaksanaan kegiatan serupa di masa mendatang, sekaligus mempromosikan semangat olahraga dan kolaborasi di antara lulusan Universitas yang telah menyebar luas di berbagai sektor industri.
“Dengan atmosfer penuh keceriaan dan interaksi, turnamen ini menjadi sebuah ajang pertemuan yang tidak hanya bermanfaat secara profesional, tetapi juga memperkuat ikatan emosional antar alumni, menciptakan rasa memiliki yang lebih dalam terhadap almamater kita”, ujarnya.
Lanjut Rahmat, bahwa Alumni Universitas Brawijaya Golf (ABG) adalah semangat dari para alumni untuk mengembangkan cabang olahraga golf, dimana tidak hanya golf yang dilakukan tetapi ada Charity, ada solidaritas antar alumni dan juga program-program untuk mengkader Adik-adik atlet dari Universitas Brawijaya itu sendiri, tapi untuk kali ini kita buka juga untuk umum sehingga semua bisa merasakan euforianya.
“Ada banyak kontribusi yang sudah kita berikan kepada banyak atlet yang lahir dari pengkaderan golf yang sekarang ada cabang olahraganya sendiri. Sehingga di Pekan Olahraga Nasional (PON) juga kita bisa berkontribusi di Jawa Timur, dengan atlet-atlet dari Universitas Brawijaya yang punya nama, naik di panggung”, tuturnya.
Rahmat juga menuturkan bahwa kegiatan Charity yang sudah dilaksanakan berupa pengeboran untuk pengadaan air di beberapa titik yang kita bangun yakni di desa yang menjadi binaan Alumni Universitas Brawijaya Golf (ABG) Jawa Timur, dan Insya Allah kedepannya akan kita perluas lagi.
“Harapan kami kedepan bahwa ABG bisa berkembang, berkontribusi untuk golf tidak hanya olahraga, tapi bisa memberikan kontribusi sosial serta banyak kegiatan lain, karena banyak pihak sponsor yang berkontribusi”, imbuhnya.
Sementara Wakil Rektor 2 Bidang Keuangan dan Sumber Daya Universitas Brawijaya Dr. M. Ali Safaat, SH, M.H, menjelaskan bahwa sebenarnya Alumni Universitas Brawijaya Golf (ABG) orientasi utamanya adalah untuk silaturahmi dan saling berkomunikasi antar alumni dengan santai lewat olahraga golf dan memunculkan jaringan antar alumni, tetapi ternyata juga bisa memunculkan atlet-atlet.
Tentu saja atlet-atlet itu butuh suatu turnamen, karena kalau atlet tidak pernah mengikuti turnamen takutnya kurang akurat pukulannya lari kemana. Jadi kita sangat apresiasi dan berterima kasih sekali kepada Alumni Universitas Brawijaya Golf (ABG), di samping untuk kepentingan internal alumni ternyata juga bisa memberikan sumbangan menelurkan atlet dan banyak kegiatan Charity yang dilakukan.
“Kegiatan Charity yang sangat rutin yaitu memberikan bea siswa kepada Mahasiswa Universitas Brawijaya yang penyalurannya tentu melalui Universitas Brawijaya bagian kemahasiswaan dan alumni. Dan juga kita membuka Dana Abadi yang mana diperoleh melalui anggota ABG Jawa Timur yang berjumlah sekitar 250 lebih lewat turnamen-turnamen yang di selenggarakan”, ungkapnya.
Menjawab pertanyaan para wartawan, Ali Safaat menjelaskan bahwa selain olahraga golf di Universitas Brawijaya juga ada komunitas-komunitas lain, karena ada beberapa kompartemen di IKA (Ikatan Alumni). Kemudian ada asosiasi hobi-hobi antar alumni seperti komunitas penulis, ada yang di bidang Agro Industri dan sebagainya, ada beberapa komunitas-komunitas yang memang mengumpulkan alumni dari berbagai macam segmen menurut profesi mereka atau hobi mereka.
Kemudian sejauh mana pihak kampus memotivasi Mahasiswa untuk suka olahraga golf, jadi kita di Universitas Brawijaya mempunyai UKM golf yang kebetulan pembinanya adalah dari Persatuan Golf Indonesia (PGI) yakni Pak Didit, jadi secara rutin UKM golf itu berlatih khususnya di Malang. Sedangkan pemberian bea siswa untuk Mahasiswa atau yang berprestasi tentu ada, karena prestasi menjadi salah satu komponen untuk menentukan bisa diterima atau tidak, baik itu jalur prestasi akademik maupun non akademik. Untuk non akademik adalah salah satunya olahraga dan seni dan lain sebagainya, sedangkan untuk akademik tentu ada rewardnya yang berupa bea siswa.
Berikut Nama-nama Pemenang ABG Golf Tournament 2025, di Bukit Darmo Golf Surabaya :
Best Gross Overall :
Jadid Ahmad Gross – 72
Best Nett Overall :
Cecep Gross – 76
Flight A (HCP 1-12) :
Best Gross – Anwar BPP
Best Nett – Budi Mulyono
RU1 BN – Puguh S
Flight B (HCP 13-20) :
Best Gross – Agus Cahyono
Best Nett – Arinal Huda
RU1 BN – Johan Wirawan
Flight C (HCP 21-24) :
Best Gross – Satriyo Nugroho
Best Nett – M Fathin Ganeswara
RU1 BN – Made Putrawan
Flight Ladies :
Best Gross – Queen
Longest Drive (Hole 7) :
Men – Tori Utomo 281 m
Ladies – Yuni 150 m
Nearest To The Pin (Hole 12) :
Herlambang – 1,46 m
Reporter : Bagas