Pasuruan – Media Indonesia Times | Pengurus Wilayah Jawa Timur Ikatan Notaris Indonesia (INI) bersama Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) kembali menghadirkan ajang olahraga bergengsi INI-IPPAT Jatim Golf Cup 2025. Turnamen ini digelar di Finna Golf and Country Club Resort, Prigen, Pasuruan, pada Sabtu (30/8/2025) pagi, sebagai rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun organisasi tersebut.
Ketua Panitia Penyelenggara, Ronald J Holsen, SH, M.Kn., menuturkan bahwa pemilihan lokasi Finna Golf memberikan nuansa berbeda dibandingkan tiga tahun sebelumnya yang rutin digelar di Surabaya.
“Turnamen ini merupakan bagian dari HUT INI dan IPPAT. Tahun ini kami mengadakan di Finna Golf dengan kapasitas maksimal 120 peserta. Sebenarnya yang ingin ikut lebih banyak, namun lapangan hanya mampu menampung jumlah tersebut,” ujarnya.
Ronald menambahkan, meskipun banyak peserta yang harus masuk daftar tunggu, panitia tetap memegang prinsip untuk memberikan pengalaman terbaik bagi peserta.
“Bahkan ada sekitar 50 orang di waiting list yang belum bisa kami akomodasi,” katanya.
Lebih dari sekadar turnamen olahraga, kegiatan ini juga sarat dengan nilai kemanusiaan. Charity atau amal menjadi salah satu fokus utama, sebagaimana telah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya.
Bantuan hasil kegiatan ini, di antaranya, akan disalurkan untuk membantu anak-anak penderita bibir sumbing di wilayah Sampang, Madura.
Ketua IPPAT Jawa Timur, Dr. Mamiek Jatmiko, SH, MH, menegaskan pentingnya nilai sosial dalam turnamen ini. “Turnamen ini tidak hanya membawa kegembiraan bersama, tetapi juga memperkuat persaudaraan.
Lebih dari itu, kegiatan ini kami harapkan menjadi tradisi positif yang terus berlanjut di tahun-tahun mendatang,” ungkapnya.
Turnamen tahun ini juga semakin meriah dengan hadiah spektakuler. Selain cash money Rp200 juta untuk kategori Hole in One, tersedia juga hadiah menarik berupa mobil Hyundai Creta, Hyundai Stargazer, hingga Honda Brio.
Tidak ketinggalan, berbagai doorprize seperti Smart TV, lemari es, mesin cuci, oven, dan microwave turut disiapkan bagi peserta yang beruntung.
Grand Prize berupa uang tunai Rp20 juta dan Rp15 juta juga akan menjadi daya tarik tersendiri. Ronald menegaskan bahwa hadiah-hadiah ini bukan sekadar motivasi, melainkan wujud apresiasi kepada seluruh peserta yang telah mendukung acara.
“Turnamen golf ini juga kami desain inklusif dengan menghadirkan kategori khusus untuk peserta wanita. Walaupun jumlah peserta ladies tidak sebanyak pria, tahun ini kami tetap mengakomodasi dengan memberikan penghargaan khusus, agar semua merasa dilibatkan,” jelas Ronald.
Selain kompetisi, turnamen ini menjadi ruang silaturahmi bagi para notaris, PPAT, dan komunitas golf di Jawa Timur. Panitia menyebutkan ada sekitar 46 orang yang terlibat langsung dalam kepanitiaan, dengan semangat kebersamaan untuk menyukseskan acara.
Turnamen yang sudah memasuki tahun ke-4 ini diharapkan tidak hanya menjadi agenda olahraga tahunan, tetapi juga simbol kebersamaan, persaudaraan, serta kepedulian sosial (Bagas).
